
Pesawat XB-1 Pecahkan Penghalang Suara, Upayakan Kembali Perjalanan Supersonik
Writer: Redaksi TVRINews
TVRINews, California
Pesawat XB-1 milik Boom Supersonic menjadi pesawat pertama yang didanai swasta yang memecahkan penghalang suara selama uji terbang di Gurun Mojave, Amerika Serikat, menandai langkah baru dalam upaya menghidupkan kembali perjalanan udara supersonik.
Pilot legendaris Chuck Yeager adalah manusia pertama yang melampaui penghalang suara pada tahun 1947. Kecepatan seperti itu sejak itu menjadi rutinitas bagi banyak pesawat militer. Namun, perjalanan supersonik belum ditawarkan kepada penumpang pesawat selama dua dekade, sejak Concorde Anglo-Prancis dipensiunkan pada 2003 lalu.
Keberhasilan Concorde dibatasi oleh biaya operasional yang tinggi, sehingga membuat harga tiket menjadi sangat mahal.
Sekarang, Boom berencana untuk mengembangkan penggantinya.
Dijuluki "Overture," pesawat ini dimaksudkan untuk mengangkut hingga 80 penumpang untuk melintasi Atlantik dalam waktu sekitar 3,5 jam atau setengah dari waktu yang ditempuh pesawat jet biasa.
CEO perusahaan, Blake Scholl, mengatakan peraturan saat ini menjadi kendala utama, yakni larangan terbang dengan kecepatan supersonik di atas daratan tanpa peduli seberapa senyap pesawat itu. Boom berharap aturan itu akan berubah karena Overture akan jauh lebih ekonomis untuk dioperasikan daripada Concorde.
Boom Supersonic telah menyelesaikan pembangunan pabrik untuk pesawat baru di Greensboro, Carolina Utara, dan telah menerima 130 pesanan serta pernyataan minat dari American Airlines, United Airlines, hingga Japan Airlines. Namun, penelitian dan pengembangan selama bertahun-tahun masih harus dilakukan sebelum penumpang menaiki pesawat supersonik tersebut.
Editor: Redaktur TVRINews