dok. X ILO
Penulis: Redaksi TVRINews
TVRINews, Jakarta
Hari Keselamatan dan Kesehatan Kerja Internasional diperingati setiap tanggal 28 April sebagai bagian dari upaya global untuk meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja.
Inisiatif ini digagas oleh Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) dan bertujuan untuk menekankan pentingnya menyediakan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi seluruh pekerja di dunia.
Gilbert Houngbo, Direktur Jenderal ILO, dalam pesannya di laman akun X, menekankan bahwa setiap pekerja berhak untuk bekerja di lingkungan yang aman.
"Setiap pekerja, di mana saja, memiliki hak untuk bekerja di lingkungan yang aman dan sehat," ungkap Houngbo dalam pesan yang disampaikan pada 28 April 2025.
Ia juga menegaskan komitmen ILO untuk terus melindungi hak pekerja dan meningkatkan kesejahteraan mereka di seluruh dunia.
Peringatan ini juga menjadi wadah untuk menyerukan urgensi peningkatan standar keselamatan dan kesehatan kerja.
Sejak tahun 1996, peringatan ini telah menjadi gerakan global yang dilakukan serentak di berbagai negara sebagai respons terhadap masih kurangnya perhatian terhadap keselamatan dan kesehatan para pekerja.
Hari Keselamatan dan Kesehatan Kerja Internasional bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran di kalangan masyarakat internasional mengenai pentingnya membangun budaya keselamatan di setiap tempat kerja.
Hal ini diharapkan dapat menurunkan angka kecelakaan dan penyakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja yang tidak aman.
Tercatat, sekitar 2,3 juta pekerja di seluruh dunia, baik laki-laki maupun perempuan, meninggal setiap tahunnya akibat kecelakaan kerja.
Selain itu, diperkirakan terdapat sekitar 340 juta kasus kecelakaan kerja dan 160 juta pekerja yang menderita penyakit akibat lingkungan kerja yang tidak sehat.
Paparan zat berbahaya di tempat kerja menjadi salah satu penyebab utama, dengan perkiraan mencapai lebih dari 600 ribu kematian setiap tahunnya.
Sektor industri konstruksi, khususnya, tercatat memiliki tingkat kecelakaan kerja yang sangat mengkhawatirkan. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk memberikan perhatian serius terhadap keselamatan dan kesehatan pekerjanya.
Peringatan Hari Keselamatan dan Kesehatan Kerja Internasional diharapkan dapat memotivasi pemilik perusahaan di seluruh dunia untuk lebih peduli terhadap kesehatan dan keselamatan pekerjanya.
Langkah ini bukan hanya tanggung jawab moral, tetapi juga investasi penting untuk keberlanjutan produktivitas dan kesejahteraan pekerja.
Baca Juga: China Bantah Klaim Trump Soal Pembicaraan Tarif, Tegaskan Tidak Ada Negosiasi
Editor: Redaktur TVRINews